![]() |
RS Mitra Plumbon Indramayu |
BARAKreportase.com, Indramayu - Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dugaan virus Corona atau Covid-19 di RS
Mitra Plumbon Indramayu, dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (24/3/2020)
kemarin sekitar pukul 11.40 WIB.
Pasien berjenis kelamin laki-laki (48) yang merupakan warga asli
Kabupaten Indramayu tersebut, kebetulan bertempat tinggal di daerah Bekasi, lalu meninggal saat hendak dirujuk ke rumah RSUD Indramayu.
Direktur RS Mitra Plumbon Indramayu, dr. Dedi Rohendi
mengungkapkan, bahwa kondisi pasien memburuk dan tidak tertolong saat hendak
dirujuk ke Rumah Sakit rujukan yang menangani virus Corona.
Lanjutnya, Dr. Dedi Rohendi menjelaskan, bahwa pasien
tersebut tengah mengalami demam tinggi, suhu tubuh pasien lebih dari 38 derajat
celcius saat dibawa ke RS Mitra Plumbon Indramayu.
Saat diperiksa, pasien mengeluhkan panas, batuk berdahak,
pilek, sesak napas, nyeri kepala, dan nyeri di seluruh tubuh.
"Kita juga konsul dulu ke dokter spesialis paru,
kebetulan dokter paru di sini dan di RSUD Indramayu itu sama," ujar dia.
Setelah diperiksa, dokter akhirnya mendiagnosa bahwa gejala
yang dialami pasien memang mengarah pada gejala virus Corona.
Namun hingga
meninggal dunia, status pasien tersebut belum bisa ditetapkan positif atau
negatif virus Corona dan untuk sementara baru ditetapkan sebagai kategori PDP virus Corona. (Red)